Kamis, 07 Maret 2013

Manajeman Jaringan Computer



Manajeman jaringan computer merupakan suatu kemampuan untuk mengontrol dan memonitor sebuah jaringan komputer yang berasal dari sebuah lokasi dan merencanakan (planning), sumber (resourcees ) serta komponen sistem dari jaringan komputer dan komunikasi. 

Adapun kegunaan dari adanya sebuah manajemen jaringan komputer sesuai dengan standar ISO untuk manajeman jaringan yaitu terdapat lima kegunaan utamanya:
  • Performa jaringan
  • Konfigurasi sistem 
  • Manajemen terhadap gangguan 
  • Keamanan jaringan logika
  • Keamanan infrastruktur jaringan fisik

Manajemen Kesalahan (FaultManagement) digunakan untuk menyediakan fasilitas yang memungkinkan administrator jaringan untuk mengetahui kesalahan (fault) pada perangkat yang dikelola, jaringan, dan operasi jaringan, agar dapat segera menentukan apa penyebabnya dan dapat segera mengambil tindakan (perbaikan). Untuk itu, manajemen kesalahan memiliki mekanisme untuk:
  • Melaporkan terjadinya kesalahan
  • Mencatat laporan kesalahan (logging) 
  • Melakukan diagnosis
  • Mengoreksi kesalahan (dimungkinkan secara otomatis)

Manajemen Konfigurasi (Configuration Management) digunakan untuk memonitor informasi konfigurasi jaringan sehingga dampak dari perangkat keras atau pun lunak tertentu dapat dikelola dengan baik. Hal tersebut dapat dilakukan dengan kemampuan untuk inisialisasi, konfigurasi ulang, pengoperasian, dan mematikan perangkat yang dikelola. 
  • Pelaporan (Accounting), mengukur utilisasi jaringan dari pengguna atau grup tertentu
  • Menghasilkan informasi tagihan (billing)
  • Mengatur pengguna atau grup  
  • Membantu dalam menjaga performa jaringan pada level tertentu yang dapat diterima

Manajemen Performa (Performance Management), mengukur berbagai aspek dari performa jaringan termasuk pengumpulan dan analisis dari data statistik sistem sehingga dapat dikelola dan dipertahankan pada level tertentu yang dapat diterima. Untuk itu, manajemen performa memiliki kemampuan untuk:
  • Memperoleh utilisasi dan tingkat kesalahan dari perangkat jaringan
  • Mempertahankan performa pada level tertentu dengan memastikan prangkat memiliki kapasitas yang mencukupi
Manajemen Keamanan (SecurityManagement), mengatur akses ke sumber daya jaringan sehingga informasi tidak dapat diperoleh tanpa izin. Hal tersebut dilakukan dengan cara:
  • Akses ke sumber daya jaringan         
  • Memberi pemberitahuan akan adanya usaha pelanggaran dan pelanggaran keamanan

Nah agan2 sekalian ntu tadi merupakan definisidan kegunaan dari jaringan komputer. Oke selanjutnya kita akan bahas mengenai Simulator jaringan ^_^. Oke agan2 kita langsung saja ya.

Network Simulator atau yang biasa dikenal dengan simulator jaringan komputer merupakan suatu program yang dijadikan sebagai simulasi konfigurasi suatu topologi jaringan dengan menganut konsep-konsep jaringan tertentu. Ada beberapa software simulator yang umum dikalangan masyarakat, seperti Boson NetSim, Packet Tracer, ForceVision, dan sebagainya

Berikut ini merupakan contoh-contoh simulator jarkom dan perbedaannya

Cisco Packet Tracer adalah  sebuah  simulator  protocol  jaringan  yang  dikembangkan  oleh  Cisco System.  Paket  Tracer  dapat  mensimulasikan  berbagai  macam  protocol  yg  digunakan pada jaringan baik secara realtime maupun dengan mode simulasi.

Berikut contoh sederhana penggunaan packet tracer :

1. Buka paket tracer

Gambar  5.1 Packet Tracer Main Window

2. Tambahkan device dengan menggunakan panel di bagian bawah.

Gambar  5.2 Panel Device

3. Untuk menghubungkan komputer satu dengan yang lain pilihlah connection.

Gambar  5.3 Konektor

4. Susun device seperti gambar berikut.
Gambar  5.4 Skema Jaringan

5. Untuk mengatur IP, klik di salah satu komputer kemudian atur IP seperti gambar berikut.

Gambar  5.5 Konfigurasi IP PC

Lakukan hal yang sama dengan komputer lainnya dengan IP berbeda tetapi masih di network yang sama.

6. Kemudian lakukan tes koneksi dengan menggunakan perintah ping.


Wireshark merupakan salah satu network analysis tool, atau disebut juga dengan protocol analysis   tool   atau   packet   sniffer.   Wireshark   dapat   digunakan   untuk troubleshooting jaringan,  analisis,  pengembangan  software  dan  protocol,  serta untuk   keperluan   edukasi. Wireshark   merupakan   software   gratis,   sebelumnya,Wireshark dikenal dengan nama Ethereal.Packet  sniffer  sendiri  diartikan  sebagai  sebuah  program  atau  tool  yang  memiliki kemampuan  untuk  ‘mencegat’  dan  melakukan  pencatatan  terhadap  traffic  data dalam jaringan.    Selama    terjadi    aliran    data    dalam,    packet    sniffer    dapat menangkap protocol   data   unit   (PDU),   melakukan   dekoding   serta   melakukan analisis    terhadap isi paket    berdasarkan    spesifikasi    RFC    atau    spesifikasi-spesifikasi yang lain.Wireshark sebagai  salah  satu  packet  sniffer  diprogram  sedemikian  rupa  untuk mengenali  berbagai macam  protokol  jaringan.  Wireshark  mampu  menampilkan hasil enkapsulasi dan field yang ada dalam PDU.

GNS3 (Graphic Network Simulator) adalah software simulasi jaringan komputer berbasis GUI yang mirip dengan Cisco Packet Tracer. Namun pada GNS3 memungkinkan simulasi jaringan yang komplek, karena menggunakan operating system asli dari perangkat jaringan seperti cisco dan juniper. Sehingga kita berada kondisi lebih nyata dalam mengkonfigurasi router langsung daripada di Cisco Packet Tracer. GNS3 adalah alat pelengkap yang sangat baik untuk laboratorium nyata bagi network engineer, administrator dan orang-orang yang ingin belajar untuk sertifikasi seperti Cisco CCNA, CCNP, CCIP dan CCIE serta Juniper JNCIA, JNCIS dan JNCIE.

Nah agan2 sekalian berikut ini merupakan contoh2 kasus yang berkaitan dengan manajemen jaringan computer

-   Masalah berhubungan dengan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

TCP/IP adalah salah satu jenis protocol yang memungkinkan kumpulan komputer untuk berkomunikasi dan bertukar data didalam suatu  network (jaringan). Merupakan himpunan aturan yg memungkinkan komputer untuk  berhubungan antara satu dengan yg lain, biasanya berupa bentuk / waktu / barisan / pemeriksaan error saat transmisi data.

Solusinya :

Langkah 1: Periksa Konfigurasi

Caranya :

Start -> All Program -> Accessories -> Commad Prompt

Ketik perintah ipconfig /all

Setelah itu akan tampil hasil konfigurasinya. Perhatikan bahwa beberapa komputer mungkin mempunyai beberapa kartu antarmuka jaringan, dan Windows juga bisa mengenali port Firewire sebagai adapter jaringan. Anda harus memperhatikan interface yang akan dikonfigurasi

Jika konfigurasi masih kosong, maka ada beberapa kemungkinan:

Interface belum memperoleh alamat IP. Alamat IP bisa diberikan secara manual, atau via server DHCP. Jika IP diperoleh dari DHCP, coba beberapa perintah berikut untuk melihat apakah computer mampu untuk memperoleh alamat IP:

Ipconfig /release

Ipconfig /renew

Ipconfig /all

Jika computer masih belum memperoleh alamat IP, ada kemungkinan beberapa penyebab. Sebagai contoh, Server DHCP telah memberikan semua alamat IP nya (alamat IP habis). Administrator jaringan harus memeriksa log server jika terjadi kemungkinan ini, Kemungkinan lain disebabkan kabel jaringan yang jelek. Coba hubungkan kabel kita ke computer lain untuk memeriksa apakah kabel kita memang bermasalah. Kemungkinan lain yaitu kartu jaringan tidak terpasang dengan benar. Pada kebanyakan kasus, Windows XP akan secara otomatis mendeteksi sebuah kartu jaringan dan memasang driver secara otomatis. Namun demikian, Windows seringkali salah mengidentifikasi kartu jaringan. Jika Anda menemui masalah saat koneksi ke jaringan, coba buka casing komputer Anda dan periksa untuk memastikan model kartu jaringan yang terpasang sesuai dengan driver yang di load oleh windows. Jika drivernya sesuai tapi masih bermasalah, coba download driver kartu jaringan terbaru dari website pabrikannya. Seringkali beberapa situasi dimana driver terbaru mengatasi masalah. Namun, jika Anda telah mencoba berbagai solusi tapi tetap gagal memperoleh alamat IP, coba untuk mengganti kartu jaringan.

Sumber lengkap :

http://www.telkom.net/index.php?option=com_content&task=view&id=791&Itemid=41

- Muncul pesan Network Cable Unplugged (Jaringan Kabel tidak terpasang)

Solusinya :

Lakukan pengecekan kabel LAN. Setelah yakin tidak ada masalah dengan pengkabelan, masuk ke Network Connection di Control Panel. Klik ganda Local Area Network yang bermasalah. Klik tab Properti, pada jendela “Connect using :” klik tab Configure. Selanjutnya pada jendela baru yang muncul, klik Advanced lalu Sorot Link Speed/Duplex Mode, pada jendela dropdown di sebelahnya ubah nilainya. Coba satu per satu nilai yang ditawarkan sampai LAN terkoneksi.

Sumber lengkap : http://warnetersa.wordpress.com/2009/11/12/network-cable-unplugged/

- Penularan Virus jaringan

Bila satu komputer terinfeksi virus, maka besar kemungkinan komputer yang lain akan terkena virus juga, untuk itu penggunaan antivirus yang update sangat diperlukan untuk mengatasi kerusakan sofware maupun hadrwere computer. Cara penyebaran virus itu bermacam-macam dan sebagian besar penyebab penyebaran virus saat ini adalah attachment email yang telah terinfeksi.

Solusinya :

Memiliki peranti lunak antivirus sangatlah membantu. Program ini salah satunya dapat mengidentifikasi program jahat dan melumpuhkannya. Jika virus yang menginfeksi mesin tidak terdeteksi, banyak vendor antivirus yang menawarkan layanan untuk menghapus malware dengan berbayar dan selalu mengupdate antivirus tersebut secara rutin.

Beberapa vendor antivirus juga menawarkan layanan scanning virus online secara cuma-cuma.

Anda harus menginstall ulang sistem operasi, jika komputer masih mengalami masalah dan harus membackup file-file sebelum melakukan ini.

Sumber lengkap :

http://go-goblog.blogspot.com/2009/04/solusi-jika-komputer-terinfeksi-virus.html

- Muncul pesan System Ip Conflict with other computer

Dan ini artinya komputer mengindikasikan ada ip address yang sama. Padahal pada kenyataanya sudah diperiksa semua bahwa ip address berbeda-beda. ternyata ini merupakan ARP spoofing, gak jelas apa ini virus atau malware, yang pasti antara dua itu.

Solusinya :

Langkah pertama yang dilakukan adalah , download malwarebyte dan juga jangan lupa update antivirus dikomputer server terlebih dahulu .

Langkah selanjutnya adalah cabut semua kabel LAN, lalu untuk giliran pertama scan komputer server dengan malware byte lalu disusul dengan antivirus, selanjutnya ke semua client ( dalam posisis kabel LAN kecabut semua ). Nanti bisa ketahuan mana yang komputer suspect sebagai biang yang membuat System Ip Conflict , yang menyamarkan semua address mac komputer sama.

Setelah semua pc bersih , langkah selanjutnya adalah untuk pencegahan. Catat semua mac address setiap komputer , dengan cara ketik ipconfig/all di prompt/dos . (physical address merupakan mac address). Setelah dicatat semua komputer, bikin Bat file dan namakan saja dengan antiarp.bat misalkan lalu dijalankan di startup di setiap komputer , sehingga setiap komputer nyala akan mengeksekusi antiarp.bat .

Untuk menjalankan startup : start menu klik kanan à open à program à start up lalu dari menu file pilih new à shortcut dan pilih antiarp.bat

Sumber lengkap : http://aaheroe.info/mengatasi-masalah-system-ip-conflict-di-jaringan-komputer.htm

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar