Jumat, 01 Juni 2012

Tari Kebagh




 Ternyata di SUMSEL masih banyak lo teman-teman tari-tari yang suda tua umurnya.Salah satunya adalah tari Kebagh atau Tari Kebar.Tari Kebagh merupakan tarian adat tertua yang sangat populer di daerah Besemah.Tari ini sudah ada sejak zaman dahulu kala.Walau sempat dilarang hingga tahun 1940-an oleh pemerintah kolonial belanda, tarian ini tetap terpelihara dan diajarkan secara tutun temurun dari generasi ke generasi.Tari Kebagh semakin terdesak, tenggelam dan sempat menghilang pada masa pendudukan Jepang. Tetapi berkat kuatnya darah Ibu Pertiwi yang mengalir pada rakyat SUMSEL akhirnya sampai sekarang tarian ini masih tetap ada. HIDUP INDONESIA !!hehe ^_^

Konon katanya, sejarah tarian ini berkaitan dengan Puyang Serunting Sakti.Dikisahkan, pada suatu acara perkawinan yang sangat meriah dan turut dihardiri oleh Serunting Sakti dan istrinya diadakanlah acara tari-tarian.

Istri Puyang Serunting Sakti yang konon adalah seorang bidadari ^_^ , diminta ikut turun menari. Permintaan ini disetujui istrinya dengan syarat selendang miliknya yang dirampas dan disembunyikan oleh Puyang Serunting Sakti dikembalikan padanya untuk dipakai menari.

Karena terus didesak banyak orang, akhirnya dengan berat hati, Puyang Serunting Sakti mengizinkan istrinya menari dengan selendang yang diambilnya pada masa lalu.Selendang tersebut disembunyikan di dalam ruas bambu yang lazim disebut tepang.

Maka menarilah istri Puyang Serunting Saksti dengan lemah gemulai.Kecantikan dan kemahirannya menari membuat semua mata terpana.Hingga tanpa disadari oleh semua orang, istri Puyang Serunting Sakti tak lagi menginjak bumi, melayang-layang, semakin tinggi hingga menuju ke kayangan, negeri asalnya.Begitu teman-teman singkat ceritanya.


Download videonya disini :
http://www.youtube.com/watch?v=uTMUJSKTRqo 

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar